Camping di Taman Langit Pangalengan

Seperti biasa ini acara dadakan, biasanya yang dadakan selalu jadi sih, seperti tahu bulat enak gurih nyoy, ngedadak pengen nge camp euy, eitss tenang aja, Bandung memiliki banyak sekali tempat camp ceria dengan pemandangan yang menakjupkan.

Taman Langit Pangalengan

Kali ini kami pilih Taman Langit Pangalengan sebagai lokasi camp cerianya. Berangkat pada sore hari dari kota Bandung, jalanan menuju pangalengan tidak terlalu ramai seperti biasanya, padahal ini malam minggu, namun cuaca sangat mendukung, sangat syahdu untuk riding, oh yah kami menggunakan sepeda motor.

Ini First Time kami ke Taman Langit Pangalengan, jadi kami mengikuti arahan dari google maps, melewati Situ Cilenca dan Perkebunan Teh Cukul, tak jauh dari situ ada papan petunjuk menuju Taman Langit pangalengan. 

Akses masuknya masih terbilang belum cukup bagus, karena masih berupa jalan bebatuan dengan lebar jalan cukup hanya 1 mobil saja, disarankan menggunakan mobil dengan suspensi yang tinggi biar gak gasruk mobilnya hehhee

FYI : untuk rombongan Bus, tidak bisa masuk ke Taman Langit Pangalengan karena aksesnya yang sempit dan bebatuan, biasanya untuk wisatawan yang menggunakan Bus bisa menggunakan ojek.

Setelah bersusah payah melewati jalan bebatuan, akhirnya kita tiba di parkiran mobil, nah disini terdapat loket masuk, namun lokasi Taman Langit Pangalengan masih berada di atas, untuk yang menggunakan motor kita bisa membawa motor sampai parkiran di atas, namun untuk yang menggunakan mobil kita bisa berjalan di jembatan merah yang berada di atas kebun teh dengan pemandangan yang menakjubkan

TIKET MASUK TAMAN LANGIT PANGALENGAN

Untuk camping dan tiket masuk Taman Langit Pangalengan ini kami di kenakan biaya 35k/orang dan parkir sepeda motor 10k, total 80k (anak saya gak di itung), harga yang masih masuk akal menurut saya.

Berikut beberapa informasi mengenai tiket masuk Taman Langit Pangalengan :

Tiket masuk : 15k
Tiket masuk anak : 5k
Tiket Camping (include tiket masuk) : 35k
Parkir Motor Reguler / Camping : 5k / 10k
Parkir Mobil Reguler / Camping : 10k / 20k

Adapun disini juga tersedia alat camping beserta tendanya untuk kamu yang tidak membawa apa-apa dari rumah.

FASILITAS TAMAN LANGIT PANGALENGAN

banyak sekali fasilitas dari Taman Langit Pangalengan diantaranya, parkir mobil & motor yang luas, camping ground, warung-warung, toilet, mushola, spot foto, view point, hingga villa dan masih banyak lagi fasilitas yang berada di Taman Langit Pangalengan ini, menurut saya ini salah satu camping ground yang sangat friendly untuk anak-anak hingga orang tua.

Taman Langit Pangalengan

TAMAN LANGIT PANGALENGAN

Oh yah, setelah kami membeli tiket, kamipun langsung menuju area camping ground, kelebihan menggunakan motor yaitu kita bisa membawa sepeda motor kita ke area parkir camping ground, dengan melewati jalan dibawah jembatan merah yang sedang hits.

Kami tiba di camping ground saat matahari mulai terbenam, kalau cuaca lagi mendukung kamu juga bisa menikmati sunset di bukit dengan ketinggian 1670 mdpl ini, namun saat itu agak sedikit tertutup kabut, sehingga matahari tidak terlihat hanya pancaran berwarna orange saja yang berada di langit.

Saat itu masih banyak yang kosong sebenernya area camp di taman langit, hanya saja yang favorit sudah di isi, terlebih beberapa spot utama sudah di isi oleh pihak taman langitnya langsung, kalau seperti kita yang gratis spot favoritnya hanya sedikit, tak apa karena kami hanya ingin menghabiskan waktu bersama.

Cuaca waktu itu mendukung cukup cerah, tidak terlalu dingin untuk ukuran pangalengan, itu pendapat saya, bahkan saat pasang tendapun saya, istri dan anak pada buka jaket, seolah-olah menandakan memang tidak dingin, yah walaupun terbilang masih terlalu pagi untuk berasumsi karena waktu itu masih pukul 18.00. hehhee

Depan Tenda


Setelah tenda terpasang kamipun melakukan ritual anak camping yaitu masak-masak sebari di akhiri dengan minum kopi, sungguh nikmat tiada tara, alhamdulillah

Malamnya kami berkeliling area camping ground hingga melihat jembatan merah, terdapat penerangan ternyata jadi semakin syahdu pas kabut turun, unncchhhhh



Keesokan paginya kami bangun pukul 05.00 ternyata di luar tenda sudah banyak riuh manusia yang sedang bersiap-siap melihat sunrise di ufuk timur. kami hanya menikmati sunrise di depan tenda dengan sebari menyalakan kompor untuk merebus air dan menyeduh segelas kopi, ahhhhh begini saja sudah membuat kami bahagia.







Jadi kapan kamu ke Taman Langit Pangalengan ??




Ayye Arifin

We Are Crazy ^_^

No comments:

Post a Comment