Wisata di bandung?? banyak !! terlebih wisata alamnya, karena topografi bandung sendiri berada pada ketinggian 700mdpl-an dan di keliling oleh pegunungan, tentunya banyak sekali potensi wisata yang bisa kita kunjungi.

Curug Layung

Lokasi Curug Layung sendiri berada di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. tidak banyak petunjuk jalan untuk menuju curug layung ini, tetapi jika kamu menggunakan google maps insyaallah tidak akan tersesat, jadi patokan utamanya adalah Wisata Dusun Bambu, nah dari situ kita tinggal lurus terus mengikuti jalan, tapi jangan tanya aksesnya yah, karena selepas dusun bambu, kita akan melewati jalan bebatuan yang cukup panjang (sekitar 1,5km) dan menyiksa kendaraan tentunya hehhee.

Akses yang menyiksa kendaraan

Sekitar jam 9 pagi dan setelah melewati jalan bebatuan kami tiba di parkiran sepeda motor, walaupun di hari minggu tetapi tidak terlalu banyak pengunjung waktu itu, layaknya tempat wisata populer tetapi di hari weekday. oh yah, parkir sepeda motor kami dikenai biaya 5k. dari parkiran motor kami beristirahat sejenak di sebuah gazeebo. tak berselang lama kami menuju loket tiket yang tak jauh dari parkiran

Tiket masuk Curug Layung ini sebesar 10k/orang, cukup murah dan worth it sih menurut saya, terlebih banyak sekali spot yang bisa kita explore, selain ada curug, ada juga hutan pinus dan view point melihat perkebunan teh sukawarna dengan latar gunung tangkuban perahu, indah !!

HTM CURUG LAYUNG 

Tiket masuk Curug Layung : 10k/orang

Pakir Motor : 5k/motor

Pakir Mobil : 10k/mobil

Mendirikan kemah : 15k/orang

Sewa tenda : 40k (kapasitas 3-5orang)15.000/orang

Harga menyewa tenda: Rp40.000 untuk tenda dengan kapasitas 3 sampai 5 orang.

View Point, Gunung Tangkuban Perahu

Oke, dari tiket masuk kita menaiki anak tangga yang sudah di buat oleh pihak pengelola, tetapi sepertinya jika musim hujan akan menjadi sangat licin karena masih berupa tanah. disini juga terdapat beberapa warung, jadi jangan khawatir akan kehabisan perbekalan yah.

Tempat yang cukup sejuk dan jauh dari kebisingan kota, rindangnya hutan pinus yang lebat menemani perjalanan kami  menuju ke curug layung. Oh yah untuk kamu yang ingin Camping jangan khawatir kehabisan spot yah, karena buuanyak banget spotnya !! 

Kami menaiki jalan setapak yang memang sudah di buat rapih oleh pengelola, sangat family friendly sih kalau kata aink mah. sampe si bocil bisa mengexplore sesukanya dia, tapi kalau kalian datangnya musim hujan hati-hati yah karena akan sangat licin, kebetulan kami waktu itu datangnya sedang musim kemarau, jadi cuaca sedang mendukung untuk hiking tipis-tipis di tengah hutan pinus yang cukup rapat.

Tak terasa sekitar 40 menit berjalan santai, sebari sesekali berswafoto akhirnya kami tiba di Curug Layung yang menjadi destinasi utama. terdapat warung, gasibu dan tempat bilas di curug ini, fasilitasnya cukup memadai, airnyapun menurut saya cukup jernih, kamipun tak menyia-nyiakan kesempatan dan langsung bermain air, hanya saja airnya cukup dingin karena curug layung sendiri berada di ketinggian 1400mdpl-an, walaupun sedang terik matahari tetapi karena tertutup oleh lebatnya hutan menjadikan suasana curug layung tetap sejuk.

Curug layung

Sedang berjemur menghangatkan badan

Family Time

Setelah bermain air, kami bergegas mengganti baju lalu mencari spot untuk memasak, kebetulan kami membawa perlatan masak dan bahan makanannya. kami memasak di area camp ground atas, tepat menghadap perkebunan teh sukawarna dan gunung tangkuban perahu, Sebari hammockan kami gelar lapak dengan membongkar perlatan masak.Waktunya chill !!

Foto Keluarga dulu

Semakin besar sang buah hati, semakin sedikit pula waktu bermain bersama sang buah hati, tetap manfaatkan waktu selagi masih bisa !!

Terimakasih Curug Layung, bahagia yang sederhana, bisa menikmati kesejukan dan kedamaian, di tengah hiruk pikuknya kesibukan kota.